Muriapos.com - Kudus, Sebuah bus pariwisata bernopol K 1103 HA yang membawa 30 peziarah dari Karangrayung Grobogan terguling di tikungan leter S tepatnya di Desa Tergo, Kecamatan Dawe, Kabupaten Kudus, Senin (4/9) kemarin.
Bus yang dikemudikan Moh Saobar (28) warga Desa Tunggu Penawangan Kab Grobogan tersebut membawa rombongan peziarah dari Sunan Muria menuju Pati. Sesampainya di tikungan leter S Desa tergo, rem blong sehingga bus tidak bisa dikendalikan dan terguling ke jurang sedalam kurang lebih 4 meter.
Kapolsek Dawe, AKP Suharyanto,SH dalam keterangan tertulisnya membenarkan bahwa telah terjadi kecelakaan yang mengakibatkan bus terguling siang kemarin.Menurutnya, bus yang membawa rombongan peziarah itu terguling diduga lantaran rem blong.
“Saat bus berada diturunan tikungan leter S, karena remnya blong bus tidak bisa dikendalikan dan terguling ke jurang sedalam kurang lebih 4 meter,” kata AKP Suharyanto.
Kondisi bus yang dikemudikan oleh Moh Saobar pasca terguling mengalami pecah kaca dan ringsek di bagian samping kanan dan atas, jadi ringseknya cukup parah.
Tidak ada korban jiwa saat kejadian tersebut, hanya saja terdapat dua korban luka dan satu korban patah tulang.
“Korban patah tulang tangan kanan ada satu, yaitu atas nama Murgi (35). Sementara untuk dua korban luka yaitu Ruminiusia (50) mengalami luka di bagian wajah, dan Kirman (45) mengalami luka di bagian tangan. Ketiganya merupakan warga Mendeng, Kecamatan Karangrayung Grobogan,” imbuhnya. (dok Humas Polres Kudus)
Bus yang dikemudikan Moh Saobar (28) warga Desa Tunggu Penawangan Kab Grobogan tersebut membawa rombongan peziarah dari Sunan Muria menuju Pati. Sesampainya di tikungan leter S Desa tergo, rem blong sehingga bus tidak bisa dikendalikan dan terguling ke jurang sedalam kurang lebih 4 meter.
![]() |
| (dok Humas Polres Kudus) |
“Saat bus berada diturunan tikungan leter S, karena remnya blong bus tidak bisa dikendalikan dan terguling ke jurang sedalam kurang lebih 4 meter,” kata AKP Suharyanto.
Kondisi bus yang dikemudikan oleh Moh Saobar pasca terguling mengalami pecah kaca dan ringsek di bagian samping kanan dan atas, jadi ringseknya cukup parah.
Tidak ada korban jiwa saat kejadian tersebut, hanya saja terdapat dua korban luka dan satu korban patah tulang.
“Korban patah tulang tangan kanan ada satu, yaitu atas nama Murgi (35). Sementara untuk dua korban luka yaitu Ruminiusia (50) mengalami luka di bagian wajah, dan Kirman (45) mengalami luka di bagian tangan. Ketiganya merupakan warga Mendeng, Kecamatan Karangrayung Grobogan,” imbuhnya. (dok Humas Polres Kudus)

0 komentar: