MuriaPos.Com - Jepara, Peringati Hari Kebangkitan Nasional yang ke 109 tahun 2017, di Kabupaten Jepara di pusatkan di Alun-alun Kabupaten Jepara, Sabtu (20-5-2017) pagi.
Hadir dalam upacara tersebut antara lain, Plt Bupati Jepara, Kapolres Jepara, Kapolres Jepara bersama Pejabat Utama Polres Jepara, Dandim Jepara dan jajaran Forkompinda Jepara.
Pelaksananaan upacara kali ini tampak berbeda dengan upacara-upacara sebelumnya. Dimana sebagain peserta memakai baju adat dari berbagai daerah di Indonesia.
Dalam kegiatan ini bertindak sebagai inspekrut upacara adalah Plt Bupati Jepara dengan peserta upacara seluruh instansi dan SKPD Kabupaten Jepara serta para pelajar yang juga menggunakan pakaian adat Nasional.
Plt Bupati Jepara dalam amanatnya yang membacakan sambutan dari Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara. Adapun tema yang diambil dalam peringatan Hari Kebangkitan Nasional tahun ini adalah “Pemerataan Pembangunan Indonesia yang berkeadilan sebagai Wujud Kebangkitan Nasional”.
Melalui tema ini diharapkan agar pemaknaan Kebangkitan Nasional lebih difokuskan pada perwujudan pemerataan pembangunan menuju Indonesia yang berkeadilan dari Sabang sampai Merauke, dari Miangas hingga pulau Rote.
Dalam kegiatan ini bertindak sebagai inspekrut upacara adalah Plt Bupati Jepara dengan peserta upacara seluruh instansi dan SKPD Kabupaten Jepara serta para pelajar yang juga menggunakan pakaian adat Nasional.
Plt Bupati Jepara dalam amanatnya yang membacakan sambutan dari Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara. Adapun tema yang diambil dalam peringatan Hari Kebangkitan Nasional tahun ini adalah “Pemerataan Pembangunan Indonesia yang berkeadilan sebagai Wujud Kebangkitan Nasional”.
Melalui tema ini diharapkan agar pemaknaan Kebangkitan Nasional lebih difokuskan pada perwujudan pemerataan pembangunan menuju Indonesia yang berkeadilan dari Sabang sampai Merauke, dari Miangas hingga pulau Rote.
Hari Kebangkitan Nasional di peringati untuk mengenang saat-saat
bangkitnya rasa dan semangat persatuan, kesatuan dan Nasionalisme serta
kesadaran memperjuangkan kemerdekaan Republik Indonesia, yang sebelumnya
tidak muncul (sulit) di masa penjajahan Belanda dan Jepang. Masa
kebangkitan ini diawali dengan dua peristiwa penting yaitu berdirinya
Boedi Oetomo (20 Mei 1908) dan ikrar Sumpah Pemuda (28 Oktober 1928). (dok Res Jepara)
0 komentar: